Asalamualakum
wr wb
Pada Kesempatan ini sayah akan menjelaskan tentang algoritma
Algoritma adalah langkah-langkah penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis memakai bahasa yang logis untuk memecahkan suatu permasalahan.
Algoritma berasal dari nama Ilmuwan Arab yang bernama Abu Jafar Muhammad Ibnu Musa Al Khuwarizmi yaitu penulis buku "Al Jabar Wal Muqabala".
Kata Al Khuwarizmi dibaca oleh orang barat menjadi Algorism, kemudian lambat laun menjadi Algorithm Dan diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi Algoritma.
TUJUAN / MANFAAT
LOGIKA DAN ALGORITMA
Adapun tujuan atau manfaat belajar logika dan algoritma sebagai berikut.
Tujuan Belajar Logika
- Membuat
seseorang mampu berfikir benar.
- Menambah daya pikir (dengan cara melakukan latihan,
mengungkapkan / menganalisis permasalahan).
- Membuat seseorang mampu meletakkan sesuatu pada
tempatnya dan mengerjakan sesuatu pada waktunya.
- Membentuk setiap orang yang mempelajari logika untuk
berpikir secara lurus, kritis, rasional, ketat, tertib, dan metodis.
- Meningkatkan kemampuan secara objektif dan format.
- Menambah kecerdasan dan meningkatkan keahlian berpikir
secara mandiri dan tajam.
- Memaksa dan mendorong untuk berpikir sendiri dengan
menggunakan akses akses sistematis.
- Meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari
kesalahan berpikir, kekeliruan, serta kesesatan bernalar.
- Mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian.
Tujuan Belajar Algoritma
- Tidak tergantung pada bahasa pemrograman mana pun.
- Notasi algoritma dapat diterjemahkan pada bahasa
pemrograman mana pun.
- Memperkuat cara berfikir kita untuk menyelesaikan suatu
masalah.
- Membantu otak agar berfikir panjang.
- Memperkuat analisis ketika pembuatan program.
- Memperluas space berpikir.
SIFAT-SIFAT
ALGORITMA
Algoritma dikatakan baik jika memiliki enam
sifat berikut.
- Input.
Suatu algoritma memiliki input atau kondisi awal sebelum dilaksanakan,
biasanyaberupa nilai-nilai berupa yang diambil dari himpunan khusus.
- Output.
Suatu algoritma akan menciptakan output setelah dilakukan. Suatu algoritma
akan mengubah suatu kondisi awal menjadi kondisi akhir, dimana nilai
akhirnya diperoleh dari nilai masukkan yang telah diproses melalui
algoritma.
- Definiteness.
Metode yang dituliskan dalam algoritma terdefinisikan dengan jelas
sehingga mudah dilaksanakan oleh user algoritma.
- Finiteness.
Suatu algoritma harus mempunyai kondisi output atau akhir, setelah
sejumlah langkah yang terbatas jumlahnya yang dilakukan terhadap setiap
kondisi awal atau input telah diberikan.
- Effectiveness.
Setiap langkah dalam permasalahan dilaksanakan dalam waktu tertentu,
hingga pada akhirnya mendapat solusi sesuai dengan yang diharapkan.
- Generality.
Metode algoritma berlaku untuk setiap himpunan masukkan yang sesuai dengan
persoalan yang diberikan, tidak hanya untuk himpunan tertentu.
CIRI
CIRI ALGORITMA
Adapun ciri-ciri algoritma sebagai berikut.
- Memiliki awal dan akhir (terbatas).
- Tidak memiliki arti ganda dan tidak membingungkan
(tidak ambigu).
- Memiliki input.
- Memiliki output.
- Harus efektif (bisa menyelesaikan persoalan).
HAL YANG PERLU
DIPERHATIKAN DALAM MEMBUAT ALGORITMA
Berikut hal-hal yang perlu anda perhatikan
saat membuat algoritma.
- Teks algoritma berisi deskripsi metode penyelesaian
masalah.
- Tidak ada simbol yang baku dalam penulisan teks
algoritma, seperti simbol bahasa pemrograman.
- Semua orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi
algoritmanya sendiri.
- Notasi algoritma bukan notasi bahasa pemrograman,
dikarenakan pseudocode dalam notasi
algoritma tidak dapat dipakai oleh sistem.
- Algoritma sebenarnya dipakai untuk membantu anda dalam
mengkonversikan suatu masalah ke dalam bahasa pemrograman.
- Algoritma adalah hasil pemikiran konseptual, supaya
dapat dijalankan oleh sistem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar